Mengatasi Anak Pemarah

Vera Farah Bararah - detikHealth Jumat, 19/03/2010 13:30 WIB
Jakarta, Jika anak sedang emosi atau marah biasanya dilampiaskan dengan cara membanting pintu, melempar sesuatu, menendang meja, mengacaukan segala hal dan berteriak-teriak penuh kemarahan.

Rasa marah bisa timbul akibat banyak sebab, termasuk yang terjadi pada anak-anak. Terkadang orangtua ikut kesal jika anak selalu bertindak marah-marah.

Bagaimana cara mengatasi anak yang suka marah?

Sebenarnya ada dua perasaan dasar yang menyebabkan anak-anak memiliki sifat pemarah. yaitu:

Seorang anak memiliki kengintahuan dan kemauan yang kuat untuk melakukan sesuatu, tapi seringkali kemampuannya tidak sekuat keinginannya. Hal ini biasanya membuat ia kesal dan menuntunnya ke arah frustasi yang diungkapkan dengan marah-marah.
Kemauan dan keinginannya untuk cepat menjadi besar. Biasanya anak-anak akan merasakan hal ini jika orangtua sudah melarang-larangnya dengan kata "tidak". Karena ia belum bisa menguasai emosinya secara logis, maka ia memilih mengekspresikannya ke luar melalui kemarahan.

Sifat anak yang pemarah bisa menjadi masalah bagi ibu dan anak. Karena itu orangtua perlu memaklumi sifat anaknya tersebut. Seperti dikutip dari The baby Book karangan William dan Martha Sears, Jumat (19/3/2010) ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meredamkan amarah, yaitu:

1. Mempelajari hal yang menyebabkan anak marah. Ketahui dengan pasti hal apa yang dapat memicu kemarahannya, seperti lapar, bosan, suasana lingkungan yang tidak mendukung atau lainnya. Dengan mengetahui penyebabnya, maka orangtua dapat mencegah kemarahan anak.

2. Memberikan contoh sikap tenang padanya. Anak mempelajari sesuatu dari apa yang dilihat dan dengarnya, karena itu penting untuk mencontohkan sikap tenang didepannya. Jika lingkungan disekitarnya suka marah-marah, maka anak akan menganggap bahwa perilaku ini merupakan hal yang wajar.

3. Ketahui siapa yang sedang marah. Bila orangtua adalah orang yang mudah emosi, maka akan sangat mudah bagi anak untuk memancing kemarahan dan berakhir dengan lomba saling teriak tanpa ada penyelesaian. Karena itu perlu diketahui siapa yang marah agar kondisi tetap terkendali.

4. Usahakan untuk tetap tenang meskipun berada di tempat umum. Sebaiknya orangtua tidak menunjukkan kemarahannya pada anak di depan banyak orang, karena anak akan semakin menunjukkan rasa marahnya. Jadi cobalah untuk menggendong dan membawanya ke tempat yang lebih sepi.

5. Memeluk dan merangkulnya erat seperti pelukan gaya beruang. Sebagian besar anak yang kehilangan kontrol akan menjadi lebih tenang saat dipeluk. Pelukan ini tidak akan terlalu mengekangnya, namun tetap memberinya keamanan dan kenyamanan yang dibutuhkan saat sedang marah.

6. Menahan diri adalah terapi yang baik. Tunggulah sampai ia tenang sebelum memulai konseling atau mengatasi permasalahannya, karena jika ia masih marah-marah kemungkinan Anda akan terpancing untuk ikut marah.

(ver/ir)

Aplikasi Adzan untuk Komputer dan Hp Kamu

Khusus bagi temen-temen muslim, sholat 5 waktu tidak boleh terlewatkan dimanapun kita berada. Terkadang karena kesibukan kita dalam pekerjaan, tidak jarang beberapa dari kita (saya juga..heehhe) jadi lupa untuk menunaikan sholat 5 waktu. Nah untuk itu... perlu ada asisten yang selalu mengingatkan kita. Mau gaji asisten...wah rasanya terlalu berlebihan, maka ada asisten yang selalu setia disamping kita, baik di kantor ataupun diperjalanan. Apakah asisten kita itu???? Yup...benerrr...yaitu komputer dan Hp....

Saya yakin kalo di kantor pasti ada komputer dan Hp... (handphone), siapa sih yang sekarang gak ada hp??? Berikut ini adalah aplikasi yang bisa Anda install di komputer maupun Hp kamu, sehingga setiap sudah masuk waktu sholat akan mengumandangkan Adzan, sehingga sholat kita tidak terlupakan. Semoga bermanfaat... Amiin.

1. Aplikasi Adzan untuk Komputer klik disini

2. Aplikasi Adzan untuk handphoe klik disini

Berkat Facebook, Mafia Kakap Dibekuk

Santi Dwi Jayanti - detikinet Kamis, 18/03/2010 16:35 WIB
Jakarta - Berkat pelacakan via Facebook, polisi sukses melacak keberadaan salah satu mafia paling diburu di Italia. Bagaimana peran Facebook dalam hal ini?

Adalah Pasquale Manfredi, buronan kelas kakap yang dinyatakan bersalah dalam melakukan aksi pembunuhan dan perdagangan obat-obatan terlarang.

Naas baginya, dikutip detikINET dari BBC, Kamis (18/3/2010), ia akhirnya diringkus di atap sebuah apartemen saat berusaha melarikan diri.

Ternyata, keberhasilan polisi-polisi Italia dalam menangkap mafia 33 tahun itu tidak lepas dari pengawasan mereka terhadap akun populer Facebook milik Manfredi.

Dalam situs jejaring tersebut Manfredi menamakan dirinya Scarface. Polisi pun melacak pergerakan Scarface via kontak-kontak di Facebooknya sehingga ia akhirnya ditangkap.

Kisah keberhasilan polisi dalam menangkap buronan lewat pelacakan dari Facebook ini bukan pertama kalinya.Sebelumnya, di Pennsylvania, seorang perampok ditangkap setelah ia mengupdate status Facebook dari dalam rumah korban.

Sedangkan di Inggris, pihak berwenang juga sukses meringkus seorang buronan karena ia memanfaatkan Facebooknya untuk mengolok-olok polisi. ( sha / eno )